Kabel Box Panel PLTD Baamang Terbakar, Warga Sesak Hirup Asap Pekat Diduga Beracun

pltd
Petugas Damkar dan para Relawan saat berusaha melakukan pemadaman di PLTD Baamang, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotim, pada Selasa (14/7/2025) pagi. Foto: Ist

SAMPIT – Kepulan asap hitam pekat disertai bau menyengat membuat warga sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Baamang, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, panik pada Selasa (15/7/2025) pagi.

Kebakaran diduga berasal dari kabel yang terbakar di bawah salah satu box panel instalasi listrik. Beberapa warga yang melintas mengaku mendengar suara letupan keras sebelum asap membubung.

“Awalnya ada suara ledakan, lalu keluar asap tebal dan baunya sangat menyengat. Saya sampai mau muntah karena baunya seperti kabel terbakar,” kata Andin, salah satu warga yang melintas di lokasi kejadian.

Petugas keamanan PLTD segera bersiaga dan menghalau warga agar tidak mendekat ke area kejadian demi keselamatan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim, Atimara, menjelaskan pihaknya menerima laporan pukul 10.20 WIB dan tiba di lokasi enam menit kemudian.

“Api berasal dari kabel yang berada di bawah box panel, bukan dari dalam tanah. Ada sekitar 10 box panel yang terdampak kebakaran,” jelas Atimara saat diwawancarai di lokasi.

Ia menambahkan, proses pemadaman berlangsung cukup menantang karena api tidak terlihat dari luar, namun asap pekat yang keluar diduga mengandung unsur beracun. Petugas pemadam harus menggunakan alat bantu khusus dan tabung oksigen untuk bisa masuk ke lokasi.

“Alhamdulillah, api berhasil kami atasi. Saat ini dalam tahap pendinginan, namun kami tetap siaga penuh di lokasi,” tambahnya.

Disdamkarmat menurunkan tiga unit armada dalam penanganan kebakaran tersebut. Proses pemadaman juga dibantu oleh relawan dari PMI, BPBD, dan unsur masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan para relawan yang tanggap membantu di lapangan,” ujar Atimara.

Terkait penyebab pasti kebakaran dan dampaknya terhadap distribusi listrik, Atimara menyatakan hal itu merupakan kewenangan pihak PLN.

“Kami hanya memastikan kebakaran bisa dikendalikan. Untuk penyebab teknis dan kerugian, silakan hubungi pihak PLN,” katanya.

Sementara itu, petugas keamanan PLTD Baamang yang berjaga di gerbang menyampaikan bahwa pihak yang berwenang memberikan keterangan tidak berada di lokasi saat kejadian.

“Maaf, kami hanya menjaga area. Untuk keterangan resmi belum bisa diberikan sekarang,” ujar petugas singkat.

Hingga berita ini diturunkan, area PLTD Baamang telah dinyatakan aman dan steril, meski masih dalam pengawasan ketat petugas. Warga diimbau untuk tidak mendekat ke lokasi kebakaran tanpa keperluan yang jelas. (pri/cen)

BACA JUGA : Kebakaran Kembali Terjadi di Kotim Selatan, Satu Rumah Ludes Terbakar