KUALA KURUN – Fraksi Partai NasDem di DPRD Kabupaten Gunung Mas memberikan tiga poin saran penting kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas terkait arah program prioritas daerah ke depan.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Fraksi NasDem, Doni Saputra, dalam rapat resmi bersama pemerintah daerah, Rabu (2/7/2025).
Fraksi NasDem menyoroti pentingnya penyelesaian infrastruktur jalan, terutama ruas jalan Tewah–Tumbang Miri yang disebut sudah puluhan tahun belum terselesaikan secara maksimal.
“Infrastruktur jalan harus jadi prioritas utama. Jalan Tewah–Tumbang Miri sudah terlalu lama belum tuntas,” ujar Doni.
Doni juga menyampaikan keprihatinan atas kinerja Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kerap tidak mencapai target tiap tahunnya. Fraksi NasDem mengusulkan agar ada evaluasi serius terhadap kinerja OPD terkait.
“OPD yang tidak mampu capai target PAD harus diberi sanksi. Sebaliknya, OPD yang mampu atau melebihi target perlu diberi penghargaan,” tegasnya.
Fraksi NasDem juga mendesak Pemkab untuk mencabut izin Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang mengelola kebun sawit namun belum memiliki Hak Guna Usaha (HGU).
“Ini bentuk kelalaian dari pihak perusahaan. Jika tak kunjung mengurus HGU, izinnya layak dicabut,” ungkap Doni.
Kendati demikian, Fraksi NasDem menegaskan bahwa mereka tetap mendukung penuh visi dan misi pemerintah daerah yang telah dituangkan dalam Rancangan RPJMD, dan siap membahasnya sesuai jadwal yang telah ditentukan.
“Kami setuju dan mendukung program prioritas dalam RPJMD yang akan dibahas dalam forum selanjutnya,” tutupnya.
(nya/cen)
BACA JUGA : DPRD Gumas Tunda Persetujuan Dua Raperda, Empat Lainnya Disepakati dengan Perubahan
