PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) meraih penghargaan bergengsi sebagai kabupaten paling kolaboratif dalam percepatan penurunan stunting dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Penghargaan ini diumumkan berdasarkan hasil penilaian kinerja Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Kalimantan Tengah Tahun 2024, oleh tim juri kehormatan.
Bupati Murung Raya Heriyus, melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra, Rahmat K Tambunan, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari sinergi aktif antara pemerintah pusat, provinsi, dan seluruh elemen daerah.
“Kabupaten Murung Raya serius dan konsisten mempercepat penurunan angka stunting sebagaimana dimandatkan oleh Pemerintah Pusat,” jelas Rahmat, Kamis (3/7/2025).
Ia mengungkapkan, pada tahun 2024, target prevalensi stunting sebesar 17,26% berhasil ditekan menjadi 15,8% (berdasarkan data SSGI 2024).
Jumlah balita stunting pun menurun, dari 808 anak (Desember 2024) menjadi 781 anak (April 2025), menurut data EPPBGM Dinas Kesehatan Mura.
Rahmat menambahkan, capaian ini merupakan hasil aksi konvergensi lintas sektor yang melibatkan 11 Perangkat Daerah, pemerintah kecamatan, desa/kelurahan, serta dukungan CSR dari PT. Adaro dan PT. Indo Muro Kencana.
“Program penanganan dilakukan secara spesifik dan sensitif, mulai dari intervensi gizi hingga pembangunan sanitasi dan edukasi,” jelasnya.
Keberhasilan ini juga tidak lepas dari dukungan DPRD, Forkopimda, akademisi, masyarakat, dan media, yang semuanya dinilai punya peran strategis.
“Sebagaimana arahan Bupati, prestasi ini harus dijaga dan ditingkatkan. Masih banyak balita stunting yang harus kita intervensi agar mereka tumbuh sehat dan masyarakat Mura semakin maju dan sejahtera,” pungkas Rahmat K Tambunan. (udi/cen)
BACA JUGA : 23 Mahasiswa Akbid Mura Mulai Praktik di RSUD Puruk Cahu, Tingkatkan Kualitas SDM Kesehatan
