KUALA KURUN – Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) meminta, kepada perusahaan agar selalui peduli terhadap keselamatan masyarakat yang melewati atau melintas, khususnya di Jalan Lintas Kurun-Palangka Raya.
Kondisi itu, Anggota DPRD Kabupaten Gumas Evandi meminta masyarakat, saat melintas di Jalan Kurun-Palangka Raya agar berhati-hati dan waspada
Dia juga mengakuinya, pengguna jalan sangat terdampak oleh debu dari angkutan dari perusahaan, pertambangan, perkebunan dan kehutanan tersebut.
“Untuk masyarakat kita, agar berhati-hati serta waspada saat melintas jalan lintas Kurun Palangka Raya. Kendaran dari PBS sudah mulai banyak. Kemudian dampak debu dari angkutan Batu Bara yang melewati jalan umum,” ucap Evandi, belum lama ini.
Begitu juga sebaliknya saran dia agar perusahaan harus ada kepedulian terhadap kesehatan dan keselamatan warga yang melintas di jalan lintas Kurun Palangka Raya.
Selain itu juga, kata politisi dari partai Nasdem ini menyebut, karena polusi angkutan menimbulkan debu dari angkutan, dari perusahaan seperti angkutan Batu Bara dan lainnya itu dapat menimbulkan, efek bagi kesehatan masyarakat.
“Efek dari angkutan ini banyak, salah satunya kesehatan masyarakat menurun. Karena debu material dari truk angkutan perusahaan batu bara yang melintasi jalan umum itu. Seperti halnya penyakit paru-paru hitam,” tegasnya.
Selain itu, kata dia, kondisi jalan Kurun-Palangka Raya saat ini, selain menimbulkan kerusakan yang cukup parah, terdapat juga pencemaran polusi udara oleh debu angkutan. Bahkan kendaraan angkutan yang terbalik dan material baru bara berceceran sepajang jalan.
“Untuk itu saya meminta, agar terkait, baik di tingkat daerah, bahkan tingkat Provinsi Kalteng. Supaya mengambil langkah tegas kepada beberapa perusahaan yang menggunakan Jalan Lintas Kurun-Palangka Raya ini,” pungkasnya. (nya/abe)
