KUALA KURUN – Peran guru atau tenaga pendidik sangat vital di dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Karena itu, seleksi guru harus dilakukan secara serius. Terutama sekali, guru yang akan mendapat status sebagai pegawai pemerintah. Pandangan itu, datang dari Wakil Ketua DPRD Gunung Mas (Gumas), Binartha.
Dia mengapresiasi, pelaksanaan bimbingan teknis (bimtek) kepada guru-guru honorer, dalam rangka persiapan mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun selanjutnya.
“Pemerintah kabupaten melalui perangkat daerah terkait bersama PGRI, IGI Kabupaten Gumas, hendaknya bisa melaksanakan bimtek kepada guru honorer. Saya sangat mengapresiasi kalau ada hal itu,” kata Binartha, Kamis (18/7/2024).
Menurut dia, pelaksanaan bimtek bagi guru honorer diharap dapat meningkatkan kemampuan para guru honorer, supaya nantinya mereka siap menghadapi seleksi PPPK dan lulus seleksi.
“Dengan adanya bimtek tersebut, maka ilmu akan terserap, baik itu kisi-kisi soal pasti ada disana. Sehingga itu akan memudahkan bagi para guru yang mengikuti tes seleksi bagi PPPK kedepan,” ujarnya.
Kendati hal tersebut, sambung Obin sapaanya ini, peluang para guru honorer untuk lulus seleksi PPPK dinilai sangat besar, karena jumlah kuota PPPK yang didapat lebih banyak dari jumlah guru honorer di Gumas.
“Peluang mereka (peserta, red) yang lolos seleksi pasti banyak. Karena sudah diberi bekal untuk mengerti apa yang dilakukan oleh peserta tes kedepannya,” pungkas Obin. (nya/abe)