Legislator Mura Berharap Penanggulangan Stunting Secara Optimal

Legislator Mura
Wakil Ketua II DPRD Mura, Rahmanto Muhidin. Foto: IST

PURUK CAHU – Kalangan DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura) berharap, upaya penanggulangan kasus suspek stunting, dapat lebih serius dan optimal.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua II DPRD Murung Raya, Rahmanto Muhidin saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, bahwa dalam menyikapi tingginya kasus stunting ini, maka lonjakan kasusnya harus mampu diatasi.

“Berdasarkan data posisi kabupaten kita berada di urutan teratas untuk kasus stunting dari 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. Ini wajib, jadi perhatian penting kita bersama,” kata Rahmanto, belum lama ini.

Terkait kondisi tersebut, Politisi PKB sekaligus legislator di gedung rakyat ini lebih menekankan, kepada kerja tim percepatan penurunan stunting (TPPS) kabupaten di lapangan.

“Kita berharap, aksi penanggulangan yang telah terkoneksi dan terintegrasi di lapangan, baik dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa hingga keterlibatan bapak asuh dari pihak swasta dapat optimal. Juga berdampak untuk menekan angka kasus minimnya pemberian asupan gizi pada anak ini,” ujarnya lagi.

Dia kembali menuturkan, tentunya yang menjadi fokus dari TPPS guna menurunkan angka kasus ada banyak faktor di masyarakat, tetapi pihaknya menilai yang terpenting adalah porsi anggaran belanja kebutuhan gizi lah yang wajib dioptimalkan.

“Kita, tentunya mendukung penuh Pemda Mura bersama TPPS, dalam upayanya turun langsung hingga pelosok desa. Tapi kita juga harapkan porsi anggaran yang besar tahun 2024 ini untuk penanggulangan stunting ini baik di masing masing OPD maupun TPPS dapat fokus kepada belanja langsung keperluan asupan gizi cukup bagi para penderita. Salah satunya adalah asupan protein hewani seperti daging,” tuturnya.

Dengan langkah ini Rahmanto menyakini, di tahun anggaran 2024, target intervensi angka penurunan dapat tercapai maksimal dan dipastikan mampu dicapai. (udi/abe)