PULANG PISAU – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulang Pisau, H Ahmad Rifai meminta kepada seluruh orang tua menanamkan budaya takut narkoba kepada anaknya sejak masih kecil. Hal itu, katanya, untuk mencegah ketika di masa remaja anak tersebut terjerumus ke dalam bahaya narkoba.
“Tanamkan budaya takut narkoba sejak anak-anak masih kecil. Berikan mereka pemahaman agar mereka tahu bahwa narkoba itu sangat berbahaya,” kata H Ahmad Rifai.
Legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Pulang Pisau ini menyebutkan, pihaknya merasa takut penyalahgunaan narkoba tersebut korbannya adalah anak-anak yang masih pelajar. Karena, bahaya narkoba ini bisa merusak masa depan anak-anak kita.
“Karena itu dukungan semua pihak dalam pemberantasan narkoba ini sangat diperlukan. Mulai dari orang tua, hingga aparat penegak hukum. Karena Narkoba ini merupakan tanggung jawab kita semua, ” tegasnya.
Anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau dari Dapil II Kecamatan Maliku dan Pandih Batu itu mengungkapkan bahwa peran para pendidik (guru-guru) juga diharapkan aktif memberikan pengetahuan tentang bahaya dan dampak yang ditimbulkan dari narkoba kepada anak didiknya.
Karena, tegas dia biar bagaimanapun juga masalah bahaya narkoba ini merupakan tanggung jawab semua pihak. Dengan begitu, diharapkan dapat dicegah dan diminimalisir. Baik itu peredaran maupun penyalahgunaannya.
Peran masyarakat juga kata Rifai jika melihat dan mendengar akan adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba diharapkan dapat memberikan informasi kepada pihak kepolisian. Namun harus dibarengi dengan data dukungan dan bukti yang cukup supaya bisa dilakukan penindakan.
“Jadi, semua harus ikut ambil bagian dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba, sehingga anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa bisa terbebas dari penyalahgunaan narkoba,”pungkasnya. (ung/cen)
BACA JUGA : DPRD Pulpis: Pelestarian Seni Budaya Harus Diwujudkan Lewat Tindakan Nyata