PALANGKA RAYA – Fenomena kebakaran hutan dan lahan atau biasa kita sebut dengan karhutla mulai merebak di “Kota Cantik” Palangka Raya. Sedikitnya terdapat puluhan kasus karhutla selama berjalannya tahun 2023 ini.
“Hampir setiap hari saat ini sudah terjadi karhutla. Ada satu hingga dua titik kebakaran melihat cuaca ekstrem dan mungkin beberapa adanya unsur sengaja atau ketidaksengajaan manusia di dalamnya,” kata Ketua BPBD Kota Palangka Raya Emi Abriyani, Senin (12/6/2023).
Menurut data yang dihimpun, sejauh ini berjalannya tahun 2023 telah terjadi 34 kali kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Dengan cakupan hutan dan lahan yang terbakar seluas 23 hektare dan tersebar di sejumlah lokasi khususnya wilayah rawan karhutla. Meliputi Kecamatan Jekan Raya 11 lokasi, Pahandut 3 lokasi, Sebangau 9 lokasi dan Bukit Batu 3 lokasi.
“Penanganan karhutla kami selalu berkoordinasi baik dengan relawan maupun tim dari provinsi. Dengan begitu ada laporan ataupun hasil pemantauan terjadinya karhutla kita bergabung melakukan penanganan dengan segera,” tegas Emi.
Pemerintah juga telah memberikan sosialisasi dan peringatan terhadap masyarakat atas bahaya karhutla bahkan yang juga dapat menyebabkan bencana kabut asap.
Selain faktor kesengajaan, pemerintah juga mengingatkan tingginya fenomena cuaca yang semakin ektrem terutama penurunan intensitas hujan yang dapat memperbesar kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
“Cuaca panas begitu ekstrem, lahan kering yang merupakan lahan gambut memperbesar potensi terjadinya karhutla,” katanya.
Dalam beberapa penanganan terakhir, salah satunya di Bengaris, Kota Palangka Raya. Petugas sempat dibuat kewalahan karena letaknya cukup jauh (sekitar 2 Km) dari pemukiman sehingga selain pemadaman manual, mereka juga mengerahkan water bomb.
“Anggota kita yang masuk sempat terkendala dan jarak serta medan begitu merepotkan, sehingga meminta bantuan ke BPBPK Provinsi Kalteng untuk water bomb menggunakan helikopter,” tandasnya. (rdo/cen)
BACA JUGA: Aksi Perampokan BRI Link Digagalkan Warga