PALANGKA RAYA – Dalam beberapa hari terakhir sejumlah daerah di Kalteng mengalami peningkatan signifikan kasus konfirmasi Covid-19.
Terlebih dimasa ini juga pembelajaran tatap muka (PTM) tengah berlangsung. Bahkan yang baru-baru ini terjadi ada diantara siswa SMAN 1 Palangka Raya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Duwel Rawing menyarankan agar tak perlu memaksakan pelaksanaan PTM jika kasus konfirmasi Covid-19 terus meningkat guna mencegah lebih lanjut penyebaran virus tersebut.
“Tentu kita merasa khawatir jika kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan, karena akan berimbas pada siswa-siswi yang tengah melaksanakan PTM, saya minta lebih baik tidak perlu dipaksanakan,” ujarnya, Selasa (8/2/2022).
Dia menjelaskan, PTM ditengah pandemi Covid-19 terlebih kini tengah mengalami peningkatan akan erdampak buruk pada kesehatan para siswa. Oleh karenannya keselamatan para siswa lebih diutamakan dan harus diperhatikan.
Di sisi lain, apabila nantinya pembelajaran diterapkan kembali secara daring, ada baiknya pola pembelajarannya dilakukan sedikit perubahan dengan harapan selama pelaksanaannya dapat lebih maksimal dari sebelumnya.
“Tidak bisa kita pungkiri pembelajaran secara daring itu memang tidak sebaik PTM, tapi untuk keselamatan siswa lebih baik begitu. Namun, alternatifnya pola pembelajaran harus dirubah, karena tidak semua pendidik ataupun siswa memahami pembelajaran menggunakan media gadget atau ponsel pintar,” imbuhnya. (rul/abe)