SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rudianur, menekankan pentingnya memperluas pendidikan wawasan kebangsaan di sekolah-sekolah. Menurutnya, penguatan nilai-nilai kebangsaan sejak dini menjadi kunci untuk membentuk generasi muda yang berkarakter, toleran, dan memiliki semangat persatuan yang kuat.
“Saya minta kepada pemerintah untuk mengagendakan rutin wawasan kebangsaan ini di sekolah-sekolah. Karena kegiatan tersebut sangat penting bagi anak-anak sekolah dalam memahami wawasan kebangsaan,” ujar Rudianur.
Ia menjelaskan, pendidikan wawasan kebangsaan berperan besar dalam menanamkan nilai saling menghormati dan menghargai perbedaan. Hal ini dinilainya sangat relevan di tengah tantangan zaman dan derasnya arus informasi saat ini.
“Inti dari wawasan kebangsaan adalah saling hormat-menghormati. Kalau dulu ada P4, pedoman penghayatan dan pengamalan Pancasila, maka pendidikan kebangsaan seperti ini bisa menjadi bentuk aktualisasi yang sesuai dengan kondisi sekarang,” ungkapnya.
Rudianur berharap, kegiatan pendidikan kebangsaan dapat diintegrasikan secara terencana dalam pembelajaran di sekolah, mulai tingkat SMP hingga SMA. Dengan begitu, siswa dapat memahami makna nasionalisme, cinta tanah air, serta tanggung jawab sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
“Kalau nilai-nilai kebangsaan ini diberikan sejak dini, Insya Allah anak-anak akan lebih bisa mengendalikan diri, menghormati perbedaan, dan menjauhi perilaku negatif seperti pergaulan bebas atau kekerasan di lingkungan sekolah,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa pendidikan kebangsaan berperan penting dalam memperkokoh persatuan di tengah keberagaman masyarakat Kotim.
“Dengan pemahaman kebangsaan yang kuat, masyarakat akan lebih mudah bersatu, saling menghargai, dan menjaga keharmonisan. Inilah bekal penting untuk membangun daerah dan bangsa ke arah yang lebih baik,” pungkas Rudianur. (*/cen)