PURUK CAHU – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Murung Raya, Bebie S. Sos, SH, MM, M.AP, menegaskan pentingnya perencanaan yang matang sebelum pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dijadwalkan mulai pada April 2025 mendatang.
Menurutnya, kesiapan dan perencanaan yang baik menjadi kunci utama keberhasilan program tersebut, mengingat kondisi geografis Murung Raya yang luas dan beragam.
“Semua pihak wajib terlibat dari tingkat desa hingga kecamatan. Pemerintah daerah sebagai pelaksana perlu dengan cermat melakukan perhitungan dan persiapan,” ujar politisi PDI Perjuangan itu saat dikonfirmasi awak media belum lama ini.
Bebie menegaskan bahwa DPRD Murung Raya mendukung penuh program MBG yang merupakan bagian dari kebijakan nasional untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam memperkuat ketahanan gizi anak-anak sekolah.
“Kami tentu siap mendukung pelaksanaan kegiatan pemerintah pusat ini. Apalagi Pemda Mura telah menunjukkan prestasi dalam penanggulangan stunting, dan program MBG ini akan semakin memperkuat capaian tersebut,” katanya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya melibatkan masyarakat dan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pelaksanaan MBG, serta memaksimalkan penggunaan sumber daya lokal untuk efisiensi anggaran.
“Dengan melibatkan masyarakat dan memanfaatkan bahan pangan lokal, program ini tidak hanya akan menekan biaya, tetapi juga memberi dampak ekonomi langsung bagi warga,” jelasnya.
Bebie berharap potensi kendala di lapangan dapat diminimalkan melalui koordinasi yang baik antarinstansi dan pengawasan yang ketat.
“Kita berharap kendala yang muncul di lapangan dapat ditekan semaksimal mungkin, sehingga manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tandasnya. (udi/cen)
BACA JUGA : DPRD Murung Raya Dorong Penguatan Infrastruktur untuk Majukan Sektor Pariwisata
