SAMPIT – Musibah kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Kali ini, si jago merah melalap rumah warga di Desa Ramban, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, pada Selasa (22/7/2025) siang.
Kepulan asap hitam pekat terlihat membumbung tinggi dari kawasan Jalan Ramban, RT 2 RW 1, Binjai 1, seperti tampak dalam sejumlah video dan foto yang beredar luas di media sosial. Beberapa rumah yang sebagian besar berbahan kayu habis dilahap api hanya dalam hitungan menit.
Camat Mentaya Hilir Utara, Muslih, membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, telah terjadi kebakaran. Untuk penyebabnya masih menunggu hasil penyelidikan,” ujarnya singkat.
Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim, Atimaraahini, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan pada pukul 12.06 WIB dari warga bernama Irwan. Tiga menit kemudian, tim dari Pos Sektor Eka Bahurui langsung bergerak dan tiba di lokasi pukul 12.30 WIB.
“Saat petugas tiba, api sudah berhasil dipadamkan warga. Kami langsung melakukan pemeriksaan lanjutan untuk memastikan situasi benar-benar aman,” jelas Atimaraahini.
Operasi penanganan kebakaran resmi berakhir pada pukul 12.40 WIB. Semua personel kembali ke pos sekitar pukul 13.40 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dan seluruh penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri. Dugaan sementara, penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Namun, penyelidikan masih terus dilakukan oleh pihak berwenang.
Bantuan pemadaman turut melibatkan Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Ramban, personel kepolisian, serta Koramil setempat.
“Penanganan cepat ini tidak hanya menyelamatkan harta benda, tetapi juga menunjukkan sinergi yang baik antara warga dan petugas,” tambah Atimaraahini.
Pemerintah daerah mengimbau warga untuk lebih waspada, terutama di musim kemarau yang rentan terhadap kebakaran. Pengecekan instalasi listrik secara berkala menjadi salah satu langkah pencegahan penting untuk menghindari kejadian serupa. (pri/cen)
BACA JUGA : Kebakaran Kembali Terjadi di Kotim Selatan, Satu Rumah Ludes Terbakar