PALANGKA RAYA – Tim gabungan yang terdiri dari Rescue Damkar, Dinas Perhubungan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Puskesmas Bukit Hindu, Kota Palangka Raya, melakukan evakuasi terhadap seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang dilaporkan meresahkan masyarakat, Selasa (8/7/2025).
ODGJ tersebut telah beberapa hari terakhir diketahui beraktivitas di area Puskesmas Bukit Hindu, Jalan Kini Balu, dan menggunakan area sekitar sebagai tempat tidur, mandi, hingga buang air besar sembarangan. Kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi petugas maupun masyarakat yang datang untuk berobat.
Situasi semakin memburuk setelah ODGJ tersebut mulai menunjukkan perilaku agresif dan emosi yang meningkat, serta membawa senjata tajam berupa ladung sepanjang sekitar 25 cm. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan potensi ancaman keselamatan bagi orang di sekitar, terutama mengingat pernah terjadi insiden penikaman oleh ODGJ di ruang publik, seperti di Taman Tugu Soekarno beberapa waktu lalu.
“Penanganan ODGJ dengan potensi ancaman seperti ini tidak bisa dianggap sepele. Apalagi lokasi kejadian berada di fasilitas layanan kesehatan yang ramai,” ujar salah satu petugas Damkar di lokasi.
Tim gabungan berhasil melakukan penanganan secara humanis dan profesional, mengamankan yang bersangkutan tanpa insiden. Selanjutnya, ODGJ tersebut diserahkan ke Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei untuk mendapatkan perawatan sesuai prosedur, setelah pihak Puskesmas Bukit Hindu menyerahkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sebagai dasar administratif.
Saat ini, ODGJ tersebut sudah berada dalam ruang perawatan khusus dan akan mendapat pendampingan lebih lanjut dari OPD terkait, sesuai tugas dan kewenangan masing-masing.
Pemerintah Kota Palangka Raya mengimbau masyarakat agar segera melaporkan jika menemukan ODGJ yang membahayakan keselamatan publik melalui Call Center 112 atau layanan darurat terdekat. (cen)
BACA JUGA : Mobil Box Terperosok di Gang Garu Palangka Raya, Damkar Berhasil Evakuasi dalam 20 Menit