Bupati Katingan Sambut Baik Rencana KKN UPR Tahun 2025

kkn
Bupati Katingan, Saiful, S.Pd, M.Si saat menerima audiensi dari pihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UPR, di Ruang Rapat Bupati Katinganbaru-baru ini. FOTO: DISKOMINFOSTANDI KATINGAN

KASONGAN – Bupati Katingan, Saiful, S.Pd, M.Si menyambut baik rencana pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Palangka Raya (UPR) tahun 2025 di Kabupaten Katingan. Sebanyak 345 mahasiswa UPR dijadwalkan akan disebar ke 23 desa dan kelurahan di wilayah Kabupaten Katingan pada bulan Juli mendatang.

Hal tersebut disampaikan Bupati saat menerima audiensi dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UPR, di Ruang Rapat Bupati Katinganbaru-baru ini. Dalam pertemuan tersebut, Bupati didampingi oleh perwakilan Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Audiensi ini berfokus pada koordinasi teknis dan penyampaian detail rencana pelaksanaan KKN UPR 2025. Pihak UPR memaparkan, bahwa ratusan mahasiswa tersebut akan terlibat langsung dalam berbagai program yang diharapkan dapat mendukung pembangunan berbasis masyarakat di desa serta kelurahan.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan apresiasi tinggi atas kepercayaan UPR memilih Kabupaten Katingan sebagai salah satu lokasi KKN tahun ini.

“Pemerintah Kabupaten Katingan menyambut baik dan mendukung penuh pelaksanaan KKN ini. Kami meyakini, kehadiran mahasiswa akan memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan berbasis masyarakat di desa dan kelurahan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Saiful menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Katingan untuk mendukung kelancaran kegiatan KKN, baik dari sisi koordinasi lintas sektor maupun fasilitasi teknis.

“Saya berharap pelaksanaan KKN ini dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat setempat, sekaligus menjadi sarana pembelajaran kontekstual yang berharga bagi para mahasiswa,” tuturnya.

Pelaksanaan KKN UPR di Katingan, imbuh Bupati, menjadi momentum penguatan sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang partisipatif dan berkelanjutan.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu wujud nyata kolaborasi antara dunia akademik dan pemerintah daerah dalam mengakselerasi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” katanya. (ndi)

BACA JUGA : Pemkab Katingan Berencana Bentukan Relawan Pendidikan