KASONGAN – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Katingan, Drs. Deddy Ferras, M.Si, CGCAE bersama Kapolres Katingan, AKBP Chandra Ismawanto, SIK dan perwakilan Kodim 1019/Ktg menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah dan Persiapan Angkutan Lebaran Tahun 2025 secara virtual melalui Zoom Meeting.
Rapat diikuti, dari Media Center Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostandi) Kabupaten Katingan, baru-baru ini.
Rakor itu dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian, serta dihadiri oleh seluruh kepala daerah serta pejabat terkait di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.
Menurut Pj. Sekda Katingan, salam rakor ini Mendagri menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga barang dan jasa menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.
“Inflasi yang terkendali menjadi faktor kunci dalam menjaga daya beli masyarakat dan mencegah lonjakan harga kebutuhan pokok yang berlebihan,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Deddy, rakor juga membahas strategi penguatan distribusi pangan, pengawasan pasar, serta intervensi pemerintah dalam menjaga kestabilan harga.
“Pemerintah Kabupaten Katingan berkomitmen penuh dalam mengimplementasikan kebijakan nasional terkait pengendalian inflasi.,” tuturnya.
Dia menyatakan, jika Pemerintah Daerah juga akan terus melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait guna memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan pasokan tetap terjaga, terutama menjelang Lebaran.
“Selain itu, pengawasan di pasar dan jalur distribusi juga akan ditingkatkan,” imbuh Pj. Sekda Katingan.
Selain pengendalian inflasi, rakor juga membahas kesiapan angkutan Lebaran 2025 guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik.
Pemerintah daerah diminta untuk melakukan pengawasan ketat terhadap jalur transportasi, termasuk terminal dan stasiun. Termasuk pula, menyiapkan langkah antisipasi guna menghindari kemacetan dan kecelakaan selama periode libur Lebaran.
“Pemerintah Kabupaten Katingan akan berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Dinas Perhubungan dan aparat keamanan, untuk memastikan pelayanan transportasi yang aman dan lancar bagi masyarakat. Fasilitas transportasi publik akan dipastikan beroperasi optimal, dan masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati serta mematuhi peraturan lalu lintas,” kata Deddy.
Dalam rapat tersebut, pemerintah pusat juga mengingatkan pentingnya kesiapan infrastruktur jalan dan fasilitas umum guna mendukung kelancaran arus mudik.
“Pemerintah Daerah diharapkan dapat melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan yang menjadi jalur utama mudik. Kemudian, menyiapkan pos-pos pelayanan untuk pemudik guna memastikan perjalanan yang aman dan nyaman,” terangnya.
Dengan adanya rakor ini, tambahnya, diharapkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah semakin kuat dalam menghadapi tantangan ekonomi dan mobilitas masyarakat menjelang Lebaran 2025.
“Langkah konkret yang disusun dalam rakor ini akan menjadi pedoman bagi seluruh daerah dalam menjaga stabilitas ekonomi serta kelancaran arus mudik dan balik,” ucap Pj. Sekda Katingan. (ndi)
