KASONGAN–Banjir kiriman dari wilayah hulu Sungai Katingan, kini mulai dirasakan warga yang bermukim di Kecamatan Tewang Sanggalang Garing dan Kecamatan Katingan Hilir, termasuk di Kota Kasongan. Air telah menggenangi pekarangan rumah warga dan tingginya bervariasi. Meski demikian, aktivitas masyarakat masih berjalan seperti biasa.
Menurut keterangan Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Katingan, Yoshua, ST, berdasarkan pemantauan di Dermaga Pendahara, Kecamatan Tewang Sangalang Garing yang dilaksanakan pada Kamis (30/05/2024) sekitar Pukul 06.24 WIB, ketinggian permukaan air mengalami penambahan kurang lebih 20-30 centimeter.
“Saat ini, air sudah mulai memasuki wilayah permukiman dan merendam halaman beberapa unit rumah warga di wilayah Kelurahan Pendahara. Aktivitas masyarakat masih terpantau lancar, karena air belum memasuki jalanan,” jelasnya, Kamis (30/05/2024).
Sementara Camat Tewang Sangalang Garing, Anitha Cristia Dewi, S.STP, M.AP menuturkan, jika petugas gabungan dari Damkar Pendahara, Pemerintah Kecamatan, TNI dan Polri juga melakukan patroli pengecekan daerah terdampak banjir di empat desa. Yakni Desa Tumbang Tarusan, Desa Tewang Rangkang, Desa Tarusan Danum dan Kelurahan Pendahara.
“Berdasarkan hasil pemantauan, tampak banjir sudah merendam halaman dan beberapa unit rumah milik warga dengan kedalaman bervariasi. Di Desa Tumbang Tarusan ada 46 rumah warga terdampak banjir, di Desa Tewang Rangkang ada 25, Desa Tarusan Danum masih aman dan di Kelurahan Pendahara ada 9 rumah,” tutur Anitha.
Terpisah, Kapolsek Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan, Ipda Didik Suhardianto, SH mengatakan, bahwa dari hasil pemantauan banjir kiriman dari hulu Sungai Katingan sudah mulai menggenangi jalan, sebagian pemukiman warga serta juga beberapa fasilitas umum.
“Untuk itu, kami menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana banjir. Amankan barang-barang berharga yang dimiliki termasuk kelistrikan di rumahnya dan lebih tingkatkan pengawasan terhadap anak-anak,” pesan Kapolsek.
Sebelumnya, Camat Katingan Hilir Dony Merianto mengatakan jika pihaknya bersama kelurahan, TNI dan Polri melaksanakan pengecekan Debit air di wilayah Kelurahan Kasongan Lama, pada Rabu (29/05/2024). Mereka melihat langsung kondisi alat ukur di Pelabuhan Hurung, perumahan warga di Jalan Pata RT, Jalan Merapi dan Gang Saudara.
“Hasil pengecekan, kondisi air masih mengalami kenaikan dan belum ada rumah yang terendam. Air hanya menggenangi pekarangan rumah dan ketinggiannya antara 5 – 100 centimeter. Penyebab banjir ini, akibat curah hujan cukup tinggi di wilayah hulu Katingan dan mengalir menuju hilir,” sebut Camat. (ndi/cen)
