Kapal Tugboat Terbakar, 10 ABK Menghilang

kapal tugboat
KAPAL TERBAKAR: Kapal milik warga dan Tugboat Surya 03 terbakar di DAS Dusun Murung Kalanis, Kabupaten Barsel pada hari Senin (13/5/2024). FOTO: IST

PALANGKA RAYA–Dua unit kapal terbakar di wilayah Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan, Senin (13/5/2024). Dua kapal yang mengalami insiden terbakar tersebut, yakni kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05.

Dari peristiwa tersebut, sebanyak empat orang anak buah kapal dari kedua kapal tersebut berhasil diselamatkan warga, sementara 10 anak buah kapal lainnya kini masih dalam proses pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, Anak Agung Ketut Alit Supartana, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan akibat peristiwa tersebut terdapat korban luka bakar.

“Kejadiannya pada hari ini sekitar pukul 05.46 WIB, ada anak buah kapal (ABK) yang hilang,” kata Ketut Alit.

Sedangkan berdasarkan keterangan dari Kasi Operasi Adliandy Salman mengatakan untuk ABK yang mengalami luka bakar tersebut, kini juga sudah dilarikan ke RSUD Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur.

Kemudian mengenai penyebab kebakaran tugboat itu sendiri, Basarnas Palangka Raya belum mengetahui secara pasti dan hal tersebut adalah wewenang dari pihak kepolisian setempat untuk menyelidikinya.

“Karena ada yang hilang itu menjadi wewenang kami untuk dilakukan pencarian. Saat ini personel dari Basarnas Palangka Raya meluncur ke lokasi kejadian untuk mencari korban yang dinyatakan hilang dalam peristiwa tersebut,” ucapnya.

Ditambahkan Salman, pihaknya belum menerima informasi secara gamblang terkait asal muasal penyebab peristiwa itu terjadi hingga mengakibatkan tugboat dan kapal milik masyarakat tersebut terbakar.

“Kronologisnya kami tidak mengetahui secara gamblang, yang jelas pihak kepolisian lah yang nantinya melakukan penyelidikan sehingga peristiwa tersebut diketahui secara jelas,” demikian Salman.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji, mengatakan saat ini pihaknya mengerahkan tim untuk melakukan pencarian terhadap 10 korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar.

“Kami membantu Polres Barsel dan Basarnas Kota Palangka Raya untuk melakukan proses pencarian korban,” kata Erlan Munaji.

Dia menjelaskan, 10 korban yang belum ditemukan tersebut, yakni delapan anak buah kapal dari tugboat Surya 03 dan dua orang dari kapal dagang Setia Baru 05. Sementara korban yang berhasil selamat, yakni satu orang dari tugboat Surya 03 dan tiga orang dari kapal dagang Setia Baru 05.

Saat ini pihaknya bersama Polres Barsel dan Basarnas Kota Palangka Raya juga tengah fokus dalam melakukan proses pendinginan terhadap dua kapal yang masih dalam kondisi terbakar.

“Para korban yang berhasil selamat kemudian dievakuasi ke rumah sakit yang ada di Kelurahan Tamiang Layang, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur,” ucapnya.

Lebih lanjut Erlan mengatakan, saat ini kapal dalam status quo untuk melakukan penyelidikan terkait asal muasal api muncul hingga dari mana dua kapal tersebut berlayar.

Saat disinggung terkait apakah kedua kapal tersebut terlibat tabrakan, dia menjelaskan, personel Polda Kalteng sedang bekerja menghimpun keterangan saksi-saksi dan barang bukti di lokasi kejadian.

“Penyidik masih bekerja di lapangan, nanti akan kami ekspos untuk proses selanjutnya,” ujarnya. (ant/cen)