KUALA KURUN – Anggota DPRD Gunung Mas (Gumas) Iceu Purnamasari meminta, pemerintah kabupaten (Pemkab) melalui instansi terkait untuk peka terhadap persoalan penerangan jalan umum (PJU). Dikarenakan banyak PJU di wilayah Kota Kuala Kurun yang padam, bahkan ada jalan yang sampai sekarang belum dipasang peneranan.
Desakan tersebut disampaikan Iceu selain, karena adanya keluhkan dari masyarakat, juga membuat risiko terjadinya kecelakaan semakin tinggi. Sedangkan kondisi gelap gulita itu juga mengurangi estetika atau keindahan Kota Kuala Kurun. Atas dasar itu dia mendesak, adanya kepedulian dari pemerintah untuk memperbaiki PJU yang rusak alias padam.
’’Kondisi ini jelas sangat membahayakan pengguna jalan saat malam hari. Apalagi ada jalan yang berlubang dan tidak ada PJU sama sekali,’’ ucap Iceu, Sabtu (14/10/2023).
Selain itu, tambah srikandi dewan ini, ketika dilakukan pembiaran lampu PJU mati maka menimbulkan kesempatan bagi pelaku kejahatan yang ingin melakukan aksinya. Untuk itu, ia meminta pemerintah untuk segera melakukan pemeliharan PJU. Juga tidak hanya berfokus melakukan pengadaan barang, namun tidak lalai dalam melakukan pemeliharaan.
“Kita ini terkadang semangatnya pengadaan-pengadaan, tapi pemeliharaannya kurang,” jelasnya.
Kepada pengguna jalan, Iceu juga mengimbau, masyarakat dapat berhati-hati ketika melewati kawasan yang minim penerangan.
Apalagi jika jalan yang dilewati berlobang atau rusak. Begitu juga kepada pemerintah sebagai bahan evaluasi, karena jalan yang gelap berisiko tinggi terhadap keselamatan. (ovi/abe)
