KUALA KAPUAS – Musim kemarau panjang yang diprediksi akan segera terjadi, dan ancaman munculnya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) harus diantisipasi sejak dini oleh pemerintah daerah Kabupaten Kapuas. Salah satu kesiapan dilakukan pemerintah daerah kabupaten Kapuas adalah dengan menggelar Apel Gabungan Sarana Prasarana dan Personil.
Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Yohanes, ST guna mengantisipasi Karhutla tersebut, maka harus ada langkah konkrit dan kesiapan sisi sarana prasarana juga personilnya.
“Personel dan sarana prasarana wajib, jadi tidak boleh diabaikan, ketika ada Karhutla dapat bergerak cepat,” tegas Yohanes.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas dari Dapil III Kecamatan Kapuas Tengah, Kapuas Hulu, Pasak Talawang, Mandau Talawang dan Timpah itu juga mengapresiasi pemerintah daerah bersama stakeholder terkait sudah melakukan kesiapan melalui Apel Gabungan Sarana Prasarana dan Personil Kesiapsiagaan menghadapi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Sehingga kata Yohanes, ketika terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) personil dengan didukung sarana dan prasarana dapat bergerak untuk memadamkan. Selain itu upaya persuasif dengan sosialisasi terus dilakukan hingga pedesaan.
“Kita berharap dengan kesiapan ini, jadi Karhutla tidak terjadi dan masyarakat semakin peduli untuk ikut berpartisipasi mencegah Karhutla,” jelas Yohanes.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan) Kabupaten Kapuas ini menjelaskan secara geografis memang Kabupaten Kapuas rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Karena kata Yohanes, banyak atau luasnya lahan gambut di wilayah kabupaten Kapuas. Tetapi, kata dia, secara kekompakan dan kesiapsiagaan semua pihak pastinya lebih siap untuk mengantisipasi sejak dini dengan keterlibatan semuanya.
“Saya tidak bosan-bosannya mengajak dn menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama mencegah dan mengantisipasi, agar Karhutla tidak terjadi,” tandasnya. (ung)
BACA JUGA: https://kaltengoke.com/2023/06/22/korban-prostitusi/