KASONGAN – Ratusan peserta mengikuti kegiatan Jelajah Wisata Alam sekaligus peletakan batu prasasti Kawasan Wisata Alam Riam Jerawi Sungai Baraoi, Kawasan Wisata Air Terjun Sungai Cantik dan Kawasan Wisata Air Terjun Seratus Riam sejak 14-15 Juni 2023. Bupati Katingan Sakariyas SE bersama sejumlah Kepala OPD, ikut turun langsung ke lokasi kegiatan.
Lokasinya masuk wilayah Desa Tumbang Tangoi, Kecamatan Petak Malai, Kabupaten Katingan. Untuk mencapai lokasi wisata itu membutuhkan waktu sekitar sembilan jam perjalanan melalui transportasi darat, dengan jarak tempuh mencapai 210 kilometer dari Kota Kasongan. Sebelum turun ke riam, para peserta berkemah di base camp yang telah disediakan pihak perusahaan.
Bupati mengatakan, kegiatan ini sebenarnya sudah lama direncanakan dan baru kali ini bisa terealisasi datang langsung ke Riam Jerawi. Studi kelayakannya sudah dibuat, rencananya juga akan dibuat sebagai pembangkit listrik tenaga air.
“Jika terealisasi, saya bahkan berharap, di masa depan Riam Jerawi mampu menyuplai energi listrik di Kabupaten Katingan, khususnya serta kabupaten-kabupaten tetangga,” tuturnya saat berada di Riam Jerawi, Kamis (15/6/2023).
Dia juga berharap, masyarakat bisa menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitarnya. Bupati juga mengingatkan, jangan sampai ada yang merusak atau menyedot di sungai tersebut nantinya.
“Termasuk pula kayu-kayu di sini, jangan sampai ditebang dan dirusak. Sampah plastik jangan dibuang di sembarangan. Sumber daya alam yang wajib dikelola dengan kearifan lokal,” imbuhnya.
Bupati membeberkan, jika Riam Jerawi yang memiliki panjang sekitar dua kilometer berpotensi untuk dikembangkan menjadi wisata alam petualangan. Di sisi lain, infrastruktur jalan yang ada saat ini sangat lah memadai untuk dilalui kendaraan.
“Nanti kita minta pihak PT. Dwima Group untuk membersihkan lokasi di atas dan membangun gazebo untuk tempat istirahat,” ujarnya.
Sakariyas mengucapkan terima kasih kepada pihak Dinas PUPR Kabupaten Katingan yang telah menjadi sponsor kegiatan jelajah wisata alam ini. Termasuk pula kepada pihak PT. Dwima Grup yang telah membangun akses jalan menuju Riam Jerawi.
“Dari lokasi parkir, kita turun sekitar 700 meter menuju Riam Jerawi dengan waktu sekitar 30 menit,” jelasnya.
Dia berharap, mudah-mudahan nantinya ada investor yang masuk untuk mengembangkan objek wisata Riam Jerawi. Menurutnya, pada masa Bupati Katingan Pertama, Drs. Duwel Rawing, potensi wisata ini sudah pernah dipromosikan.
“Saya baru pertama kali ke ini dan sangat terkesan sekali, suasananya sangat alami dan asri,” ungkapnya. (ndi)
