PALANGKA RAYA – Menjelang Hari Raya Iduladha sejumlah harga sembako semakin hari semakin mengalami kenaikan. Hal tersebut terungkap, pascaawak koran ini membincangi seorang pedagang yang sedang berjualan di Kawasan Jalan A. Yani, Kota Palangka Raya, Selasa (30/05/2023).
Diketahui sekitar beberapa hari yang lalu, harga ayam potong berada di angka Rp 40 ribu per kilogram (kg). Namun saat ini, harga telah merangkak naik Rp 50 ribu per kg.
“Kemarin (empat hari yang lalu), harga ayam potong Rp 40 ribu, sekarang sudah naik Rp 50 ribu. Dikarenakan harga dari kandang sudah tinggi,” ucap Umi, seorang pedagang yang dibincangi saat berjualan.
Diungkapkan dia kenaikan harga tersebut disebabkan dari penjual, bahkan tidak hanya ayam potong. Harga daging sapi dan sembako lainnya pun turut mengalami kenaikan.
“Jadi kenaikan harga ini, tidak hanya berimbas ke lauk pauk saja,” ujarnya.
Umi juga mengaku, saat ini penjualan menurun. Disebabkan ukuran ayam yang kecil dan harga yang tinggi.
“Kita juga tidak bisa memaksakan harus mendapatkan ayam yang ukurannya besar, karena kita hanya bisa memasarkan ayam potong yang tersedia,” tukasnya.
Di tempat yang sama, seorang pedagang, Ahmad, yang merupakan penjual daging di sekitar kawasan tersebut pun mengaku harga daging sapi juga mengalami kenaikan.
“Iya mas, harga daging sapi juga naik. Sekitar seminggu ini, harga awal daging Rp 130 ribu per Kg, dan harga sekarang Rp 150 ribu per kg,” bebernya.
Dia mengungkapkan harga daging sapi ekspor yang awalnya Rp 110 ribu per kg, kini naik menjadi Rp 130 ribu.
“Sekarang penjualan daging mengalami penurunan,” ungkapnya.
Ahmad memperkirakan kenaikan harga daging sapi dikarenakan dari pemasok. Oleh sebab itu, pedagang daging sapi yang sudah berdagang dari 2004 sampai dengan sekarang ini, berharap pemasok sapi lokal lebih banyak lagi.
“Untuk diketahui, saat ini kami para pedagang di Pasar untuk harian saja berjualan, terbagi dengan para pedagang pemasok untuk Hari Raya Idul Adha,” ceritanya.
Terpisah, Aisyah, pedagang sembako mengaku belum ada kenaikan yang signifikan.
“Untuk saat ini harga bawang merah, bawang putih, masih stabil. Bahkan sempat mengalami penurunan usai Lebaran Idulfitri,” terangnya.
“Harga bawang merah masih per kg Rp 40 ribu, sedangkan bawang putih Rp 32 ribu per kg. Terkadang penjualan sepi, dikarenakan pedagang eceran bawang juga ada disetiap sudut, namun saya tidak bisa memastikan H-10 lebaran Iduladha harga masih stabil atau melonjak naik,” demikian ungkapnya. (ihz*/nur/cen)
