PALANGKA RAYA – Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya (FT-UPR) menggelar Rapat Terbuka Senat Yudisium Sarjana Teknik dan Sarjana Arsitektur Fakultas Teknik periode April 2022. Mereka meluluskan sebanyak 105 orang Yudiasiawan dan Yudisiawati. Kegiatan berlangsung di Aula Pertemuan, Lantai II Gedung Fakultas Teknik UPR, Jalan Hendrik Timang, Kota Palangka Raya, Rabu (20/4/2022) pagi.
Pelaksanaan dipimpin Dekan Fakultas Teknik UPR Ir. Waluyo Nuswantoro, ST, MT, didampingi Wakil Dekan Bidang Akademik Frieda, ST, MT; Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Sutan Parasian Silitonga, STP, ST, MT dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Deddy Nan Setya Putra Tanggara, ST, MT, serta unsur pimpinan dari 4 jurusan yang ada di Fakultas Teknik UPR.
Adapun Yudiasiawan dan Yudisiawati mengikuti acara Yudisium Fakultas Teknik UPR periode April 2020 ini, terdiri atas jurusan Teknik Sipil ada sebanyak 48 orang, jurusan Arsitektur ada sebanyak 23 orang, jurusan Teknik Informatika ada sebanyak 14 orang dan jurusan Teknik pertambangan ada sebanyak 20 orang.
Usai kegiatan tersebut saat dibincangi para awak media, Dekan Fakultas Teknik UPR Ir. Waluyo Nuswantoro, ST, MT, melalui Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Sutan Parasian Silitonga, STP, ST, MT menyampaikan, kegiatan Yudisium periode April 2022 ini, masih menggunakan cara Hybrid atau memadukan cara daring (online, red) dan cara luring (offline, red).
“Seluruh kegiatan masih menerapkan standar protokol kesehatan (Prokes). Karena, kami menilai faktor keamanan dan kesehatan masih menjadi hal yang utama,” ujar Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Teknik UPR ini.
Lanjut Dr. Sutan Parasian Silitonga, STP, ST, MT. mengatakan yang cukup membanggakan, yakni dalam Yudisium periode April 2022 ini, berdasarkan apa yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Teknik tadi, bahwa rata-rata IPK lulusan berada 3,26.
“Hal ini menjadi suatu kabar baik bagi kami, karena ini menjadi salah satu upaya nyata dari Fakultas Teknik UPR, dalam mendukung target universitas agar bisa mencapai akreditasi Unggul. Karena, menjadi salah satu syarat untuk menuju universitas unggul, yakni dilihat dari rata-rata IPK lulusan,” ujarnya.
Dirinya juga mengutarakan, bahwa Fakultas Teknik UPR juga memiliki kebijakan internal, terkait waktu pelaksanaan Yudisium bagi mahasiswa.
“Hal ini, tujuannya untuk mempercepat waktu kuliah mahasiswa, sekaligus pula sebagai bentuk dukungan kepada universitas agar bisa meraih akreditasi Unggul atau Baik Sekali. Karena selain rata-rata IPK lulusan, waktu kuliah juga menjadi salah satu syaratnya,” ujarnya lagi.
Begitu pun terkait serapan lulusan, dimana lulusan dari Fakultas Teknik UPR, seperti lulusan dari Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik UPR, rata-rata dalam kurun waktu 6 bulan setelah lulus sudah terserap di berbagai lapangan pekerjaan, baik itu hanya untuk mencari pengalaman kerja maupun bekerja tetap.
“Pada prinsipnya, kami dari Fakultas Teknik UPR selalu berupaya untuk mendukung upaya mewujudkan target universitas menuju UPR Jaya Raya, dengan mencetak SDM unggul dan berdaya saing global,” pungkasnya. (rul/abe)
