PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menegaskan jika makanan dan minuman yang dijajakan di Pasar Ramadan harus higienis.
“Tentu apa yang disajikan, dalam makanan maupun minuman hendaknya mengutamakan kehigienisan dan bergizi,” katanya, Rabu (6/4/2022).
Selain itu, dirinya juga meminta agar seluruh pedagang tidak menggunakan bahan-bahan adiktif berbahaya, baik zat pewarna maupun zat pengawet.
Pasalnya, hal tersebut tentu hanya akan memberikan dampak yang buruk terhadap kesehatan masyarakat.
“Buatlah sajian yang menggunakan bahan-bahan yang lebih sehat, jangan sampai karena faktor modal yang lebih murah, pedagang nekat menggunakan bahan berbahaya,” jelasnya.
Lebih lanjut Fairid juga meminta, agar para pedagang selalu memperhatikan kebersihan lapak yang digunakan.
Pasalnya, para pembeli tentunya akan senang berkunjung jika lapak yang digunakan para pedagang dalam keadaan bersih dan rapi.
“Ditambah lagi jika hidangan yang dijual memiliki rasa yang enak. Tentu para pembeli akan selalu datang ke lapak itu,” pungkasnya.
Wali Kota sendiri mendukung keberadaan para pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di kota setempat.
Tujuh titik telah dipersiapkan untuk ratusan UMKM yang berpartisipasi pada pelaksanaan Pasar Ramadhlan 1443 Hijriah.
Sejumlah lokasi Pasar Wadai Ramadan itu sendiri tersebar di sejumlah titik Kota Palangka Raya, antara lain di Jalan Bali, Jalan Ais Nasution, pasar Kahayan, komplek Masjid Salahuddin, samping Masjid Al Husna, pasar Rajawali, dan komplek perumahan Bondol. (rdo/cen)