PALANGKA RAYA – Satuan Samapta (Satsamapta) Polresta Palangka Raya, menggelar patroli sambang ke sejumlah gudang minyak goreng (Migor), Senin (28/3/2022) pagi.
Patroli tersebut digelar mengingat bulan suci Ramadan 1443 Hijriah akan segera hadir. Jadi, untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap kondusif kepolisian melakukan pengecekan mulai dari stok maupun harganya.
“Jadi memang benar, kami dari Polresta Palangka Raya telah mendatangi beberapa distributor yang menampung minyak goreng. Yakni PT. Kahayan Niaga Utama, CV. Borneo Cipta Mandiri dan PT. Budi Distrindo Nusa,” kata Kasatsamapta, AKP Gatoot Sisworo.
Berdasarkan hasil pengecekkan, stok minyak goreng di Kota Palangka Raya terbilang cukup aman. Seperti yang ada di PT. Kahayan Niaga Utama, stok minyak goreng sebanyak 1.400 karton.
“Sedangkan CV. Borneo Cipta Mandiri mengalami kekosongan dan di PT. Budi Distrindo Nusa ada tersedia merk Sania 671 karton, Fortune 1.079 karton,” jelasnya.
Sementara, untuk harga minyak goreng di kalangan distributor saat ini cukup bervariasi. Untuk kemasan satu liter, harga mulai dari Rp 22,216 hingga Rp 23,283 per liternya.
Sementara, untuk minyak goreng dalam kemasan dua liter mulai dari Rp 45,847 hingga mencapai Rp 46,065.
“Jadi masyarakat kami imbau agar beli secukupnya saja sesuai dengan kebutuhan, hindari kerumunan saat membeli minyak goreng dan selalu gunakan masker untuk mencegah penularan covid-19,” pungkasnya. (rdo/cen)