PGRI Cerdaskan Anak Bangsa Ditengah Pandemi

PGRI Cerdaskan
Dekan Fakultas Hukum UPR yang juga menjabat Ketua PGRI Kalteng Dr Suriansyah Murhani saat mengikuti kegiatan. Foto: UPR

PALANGKA RAYA – Organisasi PGRI Provinsi Kalimantan Tengah turut hadir dalam kegiatan Konferensi Kerja Nasional III PGRI yang dilaksanakan di Rich Jogja Hotel, Jalan Magelang Km.6 nomor 18 Kota Yogyakarta.

Kegiatan diselenggarakan pada 21 hingga 23 maret 2022 mengusung tema “Bangkit Guruku, Maju Negeriku, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Ketua PGRI Kalteng Dr. Suriansyah Murhaini, SH,MH didampingi wakil ketuanya Dr. Slamet Winaryo, MSi menyampaikan, pelaksanaan kegiatan Konfernas III tersebut bertujuan untuk menyusun kembali rencana kerja PGRI di tahun 2022.

Lanjutnya, dalam kegiatan tersebut membahas beberapa hal. Yakni memberikan tanggapan dan masukan terkait kinerja PGRI di 2021 dan bagaimana langkah PGRI dalam menghadapi beberapa isu nasional di 2022, khususnya sektor pendidikan.

“Perlu kami sampaikan bahwa  program kerja nasional ini merupakan tingkatan kedua setelah Kongres Nasional dari sisi hirarki organisasi .  Ada dua hal yang kami bahas yang pada intinya bagaimana  PGRI memberikan kontribusi untuk tenaga kerja guru dalam menciptakan generasi anak bangsa berkualitas,” ucap Suriansyah Murhaini yang saat ini menjabat Dekan Fakultas Hukum Universitas Negeri ternama di Kalimantan Tengah.

Lanjutnya, di tahun 2022, ada beberapa tantangan PGRI yang perlu mendapat perhatian serius. Pasalnya, faktor pandemi dengan kebijakan sekolah daring, memiliki tantangan tersendiri di dalam dunia pendidikan.

Dimana guru dituntut lebih inovasi dalam mendidik siswanya, disamping faktor pendukung yakni fasilitas pendidikan, kesejahteraan  dan peningkatan SDM Guru, khusunya di Kalteng.

“Namun secara prinsip, PGRI menyampaikan Terima kasihnya kepada pemerintah yang mendukung perhatian untuk para guru . Namun kedepannya PGRI memiliki capaian yakni menjadi organisasi profesional dalam membantu para guru mengembangkan karir sekaligus mendukung pemerintah daerah dalam menjadikan dunia pendidikan lebih baik lagi,” ujarnya.

Disisi lain, Wakil Ketua PGRI Kalteng, Dr. H. Slamet Winaryo, M.Si menyampaikan, bahwa salah satu topik yang diusung dalam Konfernas III PGRI se-Indonesia adalah bagaimana organisasi PGRI lebih efektif dan produktif dalam membantu peningkatan dunia pendidikan khususnya di daerah masing-masing.

“Intinya, kita mencoba berkonsolidasi supaya bisa meningkatkan dunia pendidikan, apalagi dalam tahun terakhir kita masih diliputi Pandemi Covid-19. Apalagi guru merupakan mitra pemerintah sekaligus ujung tombak pendidikan, sehingga PGRI berupaya agar guru, khususnya di seluruh wilayah Bumi Tambun Bungai bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini. Untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas,” pungkas mantan Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Provinsi Kalteng ini. (rul/abe)