PALANGKA RAYA – Pembangunan fisik dan kelengkapan fasilitas dalam gedung kuliah Merah Putih memukau jajaran senat Universitas Palangka Raya (UPR).
Hal ini terlihat dari beragam pendapat positif dari anggota senat yang terdiri dari unsur pimpinan di setiap fakultas hingga guru besar, saat memantau gedung tersebut bersama Rektor UPR Dr Andrie Elia, Rabu (11/3/2022) siang.
Beberapa yang dibincangi, seperti Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Palangka Raya (UPR), Dr. Siti Sunaryati, M.Si menilai, bahwa fasilitas gedung kuliah Merah Putih UPT sudah berstandar internasional.
“Fasilitas yang ada sangat luar biasa, ada ruang ujian dan pertemuan yang representatif dan sudah standar internasional. Saya pernah ke pergi ruang tinggi di Thailand dan Korea, kondisinya sama dengan gedung Merah Putih ini. Saya berharap, dengan fasilitas yang sudah ada ini, maka cita-cita agar UPR untuk go internasional akan tercapai,” ucapnya.
Begitu juga tanggapan dari Dekan Fakultas Teknik (FT) Universitas Palangka Raya (UPR) Ir Waluyo Nurwantoro MT. Dirinya sangat apresiasi dengan ide Rektor UPR Dr Andrie Elia yang konsisten dengan memoderinisasi pola perkuliahan sistem smart room. Terlebih diera teknologi informasi digital saat ini.
“Fasilitasnya sudah sangat moderen. Ada ruangan untuk daring, ruang kuliah teater dengan layar sentuh, ruang diskusi dan lainnya. Hal ini sangat luar biasa,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Dr.H. Suriansyah Murhaini, SH.MH juga menilai bahwa, dengan fasilitas yang sudah moderen di Gedung Kuliah Merah Putih, maka kedepannya UPR akan lebih mencetak lulusan yang lebih profesional.
“Tidak dapat dihindari, bahwa kita harus beradaptasi dengan kemajuan jaman,” katanya.
Sementara itu, Rektor UPR Dr Andrie Elia, mewakili civitas UPR menyampaikan, terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Kementrian pendidikan yang telah membantu dalam pengembangan fasilitas di UPR.
Diantaranya Gedung PPIIG dan dua gedung kuliah setinggi enam lantai dengan fasilitas moderen. Apresiasi juga disampaikan kepada civitas UPR yang sudah bekerja keras membantunya sebagai rektor dalam mewujudkan misi dan visinya memajukan UPR menjadi UPR Jaya Raya.
“Ini hasil kerja keras semua civitas UPR, sehingga pemerintah pusat memberikan bantuan merealisasikan pembangunan gedung megah ini. Oleh itu, saya beri nama gedung kuliah Merah Putih. Semoga fasiltas ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” imbuhnya. (rul/abe)
