PULANG PISAU – Seorang warga pencari kayu galam asal Desa Kanamit, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), bernama Ahmadi diduga diterkam buaya di Desa Panduran Sebangau, Kecamatan Sebangau Kuala, tepatnya di Muara Pangkoh, Senin (28/2/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Jasad korban ditemukan pada Selasa (1/3/2022) di Muara Pangkoh dalam kondisi sudah tidak utuh lagi, yakni tanpa tangan dan kaki.
Kejadian tersebut dibenarkan Camat Sebangau Kuala, Sugianto, saat dihubungi awak media, Selasa (1/3/2022).
Sugianto menjelaskan, sebelum kejadian korban masuk ke hutan melalui sungai kecil sekitar 5 Km untuk mencari kayu galam bersama dua orang rekannya dari Desa Kanamit. Namun saat dua rekannya itu keluar dari lokasi dan menuju Muara Pangkoh sekitar pukul 16.00 WIB, dikatakan Sugianto, korban sudah tidak ada di lokasi.
“Kemudian melalukan pencarian, namun korban tidak ditemukan sehingga melaporkan kepada Polsek Sebangau Kuala,” ucap Sugianto
Setelah dilakukan pencarian oleh personel gabungan, korban akhirnya ditemukan dengan kondisi jasad tanpa kaki dan tangan.
” Alhamdulilah, jasad korban sudah berhasil ditemukan,” jelasnya singkat.
Sugianto mengimbau kepada masyarakat yang akan beraktivitas di bantaran sungai supaya berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan sehingga kejadian ini tidak terulang kembali.(ung/cen)