PALANGKA RAYA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Palangka Raya sudah mendapatkan hasil dari pemeriksaan Polimerase Chain Reaction (PCR) 11 karyawan ekspedisi Si Cepat yang diduga terpapar Covid-19.
Setelah menunggu hasil pemeriksaan PCR Laboratorium mikrobiologi RSUD Kota Palangka Raya. Belasan sample yang diperiksa tersebut sudah teridentifikasi.
Beberapa sample terkonfirmasi positif Covid-19. Meskipun belum diketahui pasti berapa jumlahnya, semua terperiksa sudah menjalani isolasi mandiri, tidak bekerja dulu untuk memutus mata rantai penularan.
“Iya betul, meskipun negatif tetap diinstruksikan untuk isolasi mandiri setidaknya selama 10 hari, dan melaporkan ke kami bila ada muncul gejala,” kata Humas RSUD Kota Palangka Raya, dr Hendra Panguntaun, Minggu (13/02/22).
Sayangnya, pihak rumah sakit belum secara gamblang menjelaskan berapa sample pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Namun monitoring kesehatan tiap pasien tetap dilakukan.
Disamping itu, Hendra juga mengapresiasi respon cepat yang dilakukan oleh ekspedisi si Cepat khususnya Cabang Palangka Raya yang sudah mengambil keputusan dengan cepat dan baik. Yaitu segera memeriksakan karyawannya yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien Covid19.
“Menurut saya ini sangat membantu dalam memutus mata rantai penularan,” tandasnya. (rdo/cen)
