PALANGKA RAYA – Dalam kegiatan Dies Natalis Fisip Universitas Palangka Raya (UPR) ke-10, Rektor UPR Dr Andrie Elia mengharapkan setiap fakultas bisa menciptakan ciri khas atau branding sendiri sebagai magnet. Pasalnya hal itu nanti akan menjadi daya saing antar fakultas di Universitas lainnya di Indonesia.
“Hari ini kita memperingati hari Dies Natalis Fisip ke 10. Pesan saya kepada jajaran pimpinan fakultas fisik, agar membentuk brand Fakultas ini. Itu akan menjadi ciri khas yang dapat membedakan dengan Fisip di Universitas lainnya. Selain itu akan menjadi salah satu pilihan mahasiswa dalam memilih untuk berkuliah,” kata Dr Andrie Elia, Selasa (10/1/2022).
Kegiatan yang digelar di gedung Fisip UPR tersebut juga dihadiri petinggi rektorat dan jajaran petinggi Fisip serta dosen dan perwakilan mahasiswa. Kegiatan digelar sederhana dan terbatas dengan protokol kesehatan.
“Kalau kita tidak membuat ciri khas itu, tentu akan tertinggal. Kalau bersifat umum tentu orang akan memilih universitas ternama lainnya,” katanya.
Rektor juga menyampaikan, UPR secara nasional telah dikenal memiliki ciri khas. Yakni jati diri budaya dengan falsafah Huma Betang dalam setiap sendiri aktivitasnya.
“UPR dikenal dengan menjunjung tinggi nilai budaya. Ini lah branding UPR dengan Falsafah Huma Betang. Kita membawa budaya lokal sebagai jati diri dalam setiap segmen aktivitas akademik. Ini juga bentuk kepedulian UPR dalam melestarikan budaya,” ucapnya.
Selain pesan tersebut, rektor dr Andrie Elia juga berharap, agar Fisip bisa menpertahankan akreditasi A dalam Jurusan Administrasi Negara dan Ilmu Pemerintahan. Sementara untuk jurusan sosiologi yang masih B, diharapkan dapat ditingkatkan ke A.
Rektor juga menyampaikan, agar setiap dosen di FISIP lebih meningkatkan kapasitas dan lebih memberi perhatian lebih kepada mahasiswa.
“Saat ini peran dosen sangatlah penting dalam membentuk lulusan berkualitas, profesional dan memiliki mental yang baik. Jangan bangga kita disebut dosen killer, tapi banggalah disebut dosen yang bisa mengayomi, baik dan bermartabat serta profesional dihadapan mahasiswa,” ucapnya.
Sementara itu, Dekan FISIP Kumpiady Widen menyampaikan, sejak dibentuknya pada 07 Januari 2012 hingga 2022, Fisip semakin menunjukkan peningkatannya. Bahkan ada lulusan FISIP yang telah menduduki peran strategis di masyarakat.
Selain itu, Kumpiady mengajak, semua sumber daya manusia di Fisip untuk terus meningkatkan kinerjanya. Terlebih meningkatkan kualitas mutu pendidikan untuk menciptakan lulusan yang bermanfaat untuk masyarakat.
Menanggapi pesan Rektor Dr Andrie Elia, Dekan Fisip Kumpiady menyampaikan Terima kasih atas perhatiannya. “Terkait dengan branding, kita akan segera melaksanakannya. Ada satu hal penting terkait branding yang disampaikan pak Rektor, dimana mengangkat Falsafah Huma Betang. Itu juga merupakan jati diri UPT. Nilai falsafah ini yang akan kita bawa sebagai jari diri dengan beberapa formula di FISIP,” pungkasnya. (rul/abe)
BACA JUGA : Tingkatkan Kualitas Pendidikan, FH UPR Terus Evaluasi Program MBKM