Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan Jembatan dan Pelabuhan di Desa Kiapak

desa kiapak
Bupati Pulpis Pudjirustaty Narang, Kejari Pulpis Dr. Priyambudi SH.MH, Sekda Pulpis Tony Harisinta dan Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat Wilayah XVII Kalteng, Buang Turasno saat berada di Desa Kiapak, Selasa (4/1/2022). Foto:IST

PULANG PISAU – Pejabat Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah melakukan kunjungan kerja dalam rangka peninjauan lokasi rencana pembangunan jembatan dan pelabuhan di Desa Kiapak, Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulpis, Selasa (4/1/2022).

Hadir dalam peninjauan Bupati Pulpis Pudjirustaty Narang bersama Ketua DPRD Pulpis H Ahmad Rifai Sekda Tony Harisinta, Kepala Kejaksaan Negeri Dr. Priyambudi SH.MH, Kepala Bagian Perencanaan (Kabagren) Polres, Kompol Sudrajat, Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XVII Kalteng, Buang Turasno, Kadis Perhubungan Dr. Supriyadi, Kadis Pariwisata Bakzar Effendi, Kadis Perikanan Riduan Syahrani.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pulang Pisau, Dr. Supriyadi mengatakan, salah satu agenda dalam kunjungan tersebut adalah ke Desa Kiapak untuk melihat secara langsung lokasi rencana pembangunan jembatan dan pelabuhan yang membentang ke laut sepanjang 500 meter dengan lebar 2 meter. Itu akan diusulkan oleh Dinas Perhubungan Pulang Pisau ke BPTD.

Dalam perjalanan menuju Desa Kiapak, kata Supriyadi, rombongan bupati menyempatkan singgah di Pelabuhan Bahaur untuk memantau dan melakukan monitoring terhadap pelaksanaan aktivitas kegiatan pelabuhan. Seperti keberangkatan penumpang kapal menuju Lamongan, Jawa Timur.

Selanjutnya dalam perjalanan menuju Desa Kiapak tersebut, kata Supriyadi, rombongan bupati menggunakan jalur laut dengan menaiki speed sambil melihat hutan bakau. Lanjutnya, tujuan utama dari kunker ini adalah untuk meninjau lokasi rencana pembanguan pelabuhan di Desa Kiapak menuju ke laut sepanjang lebih kurang 500 meter dan lebar 2 meter.

“Jadi, selain fungsinya untuk para nelayan, pariwisata, jembatan ini juga untuk peningkatan ekonomi masyarakat dalam rangka mendukung program Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau,” ucap Supriyadi

Dia menambahkan, jika sudah terealisasi pembangunan jembatan ini diharapkan dapat membuka keterisolasian sehingga dapat mempermudah dan mempersingkat jarak tempuh yang selama ini masih terisolir.

“Dengan adanya perencanaan membuka pembangunan pelabuhan dan jembatan ini, diharapkan peta keberadaan masyarakat dan peta ekonomi dapat menunjang eksebilitas masyarakat lebih terjamin,” tutup Supriyadi. (ung/abe)

BACA JUGA : Angka Stunting di Pulang Pisau Alami Penurunan