Apresiasi BEI Dalam Sinergi dan Kolaborasi Pasar Modal untuk Negeri

BEI
Perwakilan dari Universitas Palangka Raya saat mengikuti kegiatan BIE secara daring.

Selain itu, dirinya juga menginformasikan bahwa sejak pertama kali diresmikan pada 2010, Pojok Bursa, per 3 Desember 2021, BEI telah memiliki 574 GI BEI yang tersebar di seluruh Indonesia. Yang mana Peran GI BEI sebagai salah satu ujung tombak pengembangan pasar modal membuat masyarakat menjadi lebih mudah, inklusif, dan intens dalam mendapatkan informasi melalui sosialisasi serta edukasi yang dilaksanakan oleh BEI.

“BEI rutin melakukan pemantauan terhadap keaktifan setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh masing￾masing GI BEI. Evaluasi ini menjadi poin krusial agar masyarakat memperoleh pelayanan optimal ketika membutuhkan informasi pasar modal melalui GI BEI. Sebagai bentuk apresiasi bagi GI BEI,” Katanya.

Lanjutnya, Penghargaan GI BEI yang merupakan tahun kesebelas penyelenggaraan acara ini. Ada beberapa kategori penghargaan, yakni pertama adalah Kategori GI BEI Teraktif berdasarkan Penambahan Jumlah Rekening Efek di periode penilaian Oktober 2020 – September 2021, dimenangkan oleh Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan jumlah pertumbuhan rekening efek baru sebanyak 2.330 SID.

Disusul oleh UIN Raden Mas Said Surakarta di posisi kedua dengan 1.115 SID, dan Universitas Islam Malang di posisi ketiga dengan 877 SID baru.

Kategori kedua, yaitu GI BEI Teraktif berdasarkan Nilai Transaksi yang dimenangkan oleh Politeknik Bisnis dan Pasar Modal (BCM College) dengan nilai transaksi Rp1.588.815.197.061,00.

STIE Trisakti (Trisakti School of Management) di posisi kedua dengan nilai transaksi Rp1.375.943.268.141,00, dan Universitas Ciputra di posisi ketiga dengan nilai transaksi Rp515.892.333.099,00.