Sopir Travel Tewas di Lobi Hotel Kelas Melati

hotel kelas melati
Kondisi jasad AR yang tewas di Lobi Hotel Halmahera, Palangka Raya, saat hendak dievakuasi. Foto:ardo.

PALANGKA RAYA – Seorang sopir travel AR (53) ditemukan tewas di lobi sebuah hotel kelas melati di Jalan Halmahera, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Senin (6/12/2021) sekitar pukul 15.00 WIB.

Korban ditemukan dengan posisi tidur menyamping dan hanya memakai celana dalam di kursi sofa lobi hotel.

Salah seorang saksi yang bertugas sebagai resepsionis sebelumnya mengetahui korban sedang asyik santai di mobilnya yang di parkir usai membawa penumpang.

“Gak lama masuk hanya memakai celana dalam. Kurang lebih lima menit duduk di sofa seperti orang asma,” kata Helfanus.

Melihat korban seperti orang kesakitan. Pegawai resepsionis pun panik. Sayangnya, belum sempat diberi pertolongan korban sudah menghembuskan napas terakhirnya.

Pihak hotel yang geger dengan tewasnya pria kelahiran Semarang itu langsung melaporkan peristiwa itu ke kepolisian setempat.

Pihak kepolisian dari Polsek Pahandut dan Tim Inafis Satreskrim Polresta Palangka Raya dibantu relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP), melakukan evakuasi terhadap jasad korban ke Kamar Mayat Rumah Sakit Doris Sylvanus.

Kapolsek Pahandut, AKP Susilowati, menuturkan pihaknya masih mendalami penyebab kematian korban.

Sementara ini, pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi dan sejumlah barang bukti di lokasi.

“Penyebabnya masih dalam proses penyelidikan, Kami temukan air belum kita ketahui berjenis apa yang posisinya disebelah korban,” kata Susilowati.

Sedangkan untuk keterangan saksi, sementara ini kepolisin masih mengorek peristiwa tewasnya pria itu dari pihak hotel dan juga penyewa mobil yang dijemput oleh korban dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan dengan tujuan Kabupaten Seruyan.

“Dugaan sementara dilihat dari riwayatnya batuk-batuk dan kita temukan sedikit darah di sekitar korban,” jelas Kapolsek.

Polisi juga mengamankan satu unit mobil berwarna hitam jenis Wuling nomor polisi KH 1767 PF, milik korban masih terparkir di depan hotel. (rdo/cen)

BACA JUGA : Istri Anggota Polisi Mengaku 12 Kali “Gituan” dengan Penjual Buah Kekasih Gelapnya