Banjir Tumbang Nusa, Antrean Mengular hingga 2 Km

tumbang nusa
Petugas dari Satlantas Polres Pulang Pisau, Koramil, dan Satpol PP Pulang Pisau, mengukur ketinggian air di Desa Tumbang Nusa, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau, Jumat (19/11/2021). Foto:Satlantas Polres Pulpis.

PULANG PISAU – Banjir yang merendam jalan Trans Kalimantan Palangka Raya-Banjarmasin, Desa Tumbang Nusa, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau, terus mengalami peningkatan. Ketinggian debit air pada Jumat (19/11/2021) telah mencapai 80 centimeter.

“Ketinggian debit air pada titik terdalam mencapai 80 cm dan panjang jalan yang terendam 250 meter,”kata Kapolres Pulang Pisau, AKBP Kurniawan Hartono, melalui Kasatlantas Polres Pulang Pisau, AKP Waryono.

Waryono mengimbau, pengendara kendaraan roda empat (R4) dan roda dua agar (R2) untuk berhati-hati saat melintas di ruas jalan Trans Kalimantan di Desa Tumbang Nusa. Karena kata Waryono, debit air semakin tinggi, sehingga kendaraan roda dua sulit melintas dan harus menggunakan jasa angkutan untuk melintas.

Waryono mengungkapkan, kondisi tersebut juga menimbulkan antrean cukup panjang sebelum melintasi lokasi banjir.

“Antrean pun mengular diperkirakan sepanjang kurang lebih 2 Km dari arah Pulang Pisau ke Kota Palangka Raya dan 1 Km dari arah Kota Palangka Raya Raya ke Pulang Pisau,” ucapnya.

https://www.tiktok.com/@kaltengoke.com/video/7031786757771349274?lang=id-ID&is_copy_url=1&is_from_webapp=v1

Waryono menambahkan, sistem pengaturan lalu lintas dilaksanakan dengan cara buka tutup. Dikarenakan titik terdalam sering terjadi masalah. Baik truk maupun mobil minibus.

“Untuk petugas yang berjaga di lokasi banjir yakni, dari personel Satlantas Polres Pulang Pisau, anggota Koramil, personel Satpol PP Pulang Pisau, anggota BKO Pos Lantas Taruna Satlantas Polres Pulang Pisau, anggota Polsek Jabiren Raya, Dishub Pulang Pisau, BPBD Pulang Pisau dan anggota Tagana Pulang Pisau,” pungkasnya. (ung/cen)

BACA JUGA : Banjir Tumbang Nusa Tinggi, Sepeda Motor Gunakan Jasa Penyeberangan