Tagana Pulang Pisau Beri Edukasi Siaga Bencana ke Sejumlah Sekolah

Tagana Pulang Pisau Beri Edukasi Siaga Bencana ke Sekolah
KUNJUNGAN: Kasi Bencana Dinsos, Muhammad Noor foto bersama siswa siswi SDN 1 Pilang Kecamatan Jabiren Raya usai kegiatan TMS. (FOTO: TAGANA PULPIS).

PALANGKA RAYA – Untuk meningkatkan edukasi pengurangan resiko bencana bagi masyarakat, khususnya para pelajar di Kabupaten Pulang Pisau, Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Pulang Pisau melaksanakan Program TAGANA Masuk Sekolah (TMS). Tiga Sekolah di kecamatan, yakni SDN 1 Pilang, Kecamatan Jabiren Raya, MTS 1 Kahayan Hilir dan SMAN 3 Purwodadi menjadi lokasi kunjungan.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pulang Pisau, Eknamensi Tawun melalui Kasi Bencana, Muhammad Noor mengatakan yang melatarbelakangi Program TAGANA Masuk Sekolah (TMS) karena sebagian wilayah Pulpis rawan bencana. Untuk itu perlu meningkatkan kapasitas masyarakat, khususnya para pelajar untuk untuk selalu siaga dalam suatu sistem penanggulangan bencana yang kuat.

“TAGANA Masuk Sekolah ini kita laksanakan di 3 Sekolah,yakni SDN 1 Pilang, Kecamatan Jabiren Raya, MTS 1 Kahayan Hilir dan SMAN 3 Purwodadi, ” ucapnya, Jumat (12/11/2021).

Taruna Siaga Bencana atau TAGANA kata Muhammad Noor, merupakan personil terlatih dari semua unsur di masyarakat yang siap melaksanakan penanggulangan bencana. Baik pada masa kesiapsiagaan, tanggap darurat maupun pasca bencana.

” Melalui Program TAGANA Masuk Sekolah diharapkan dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan jiwa korsa dalam penanggulangan bencana. Termasuk memperkuat sistem dan manegemen penanggulangan bencana, khususnya bidang perlindungan sosial,” jelas Muhammad Noor.

Dijelaskannya juga, bencana adalan peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan baik oleh faktor alam, dan non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.

” Kita berharap melalui kegiatan TAGANA Masuk Sekolah dapat memberikan edukasi kepada para pelajar sehingga dapat meminimalisir dan mengurangi resiko bencana” pungkasnya. (ung/bud)