PANGKALAN BUN – Pj Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa beserta istri menghadiri Kenal Pamit Danlanud Iskandar di Aula BKAD, Selasa (21/11/23).
Kenal Pamit Danlanud Iskandar Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho diberikan kepada Letkol Pnb David Moningka yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Raden Sadjad di Kabupaten Natuna Kepulauan Riau. Sementara Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho akan berpindah jabatan sebagai Kepala Operasi di Pekan Baru.
Pj. Bupati Kobar menyampaikan dalam kenal pamit ini sejatinya bukanlah pelepasan yang dapat melepas tali silaturahmi kepada Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho.
“Ini bukan melepas tapi untuk sementara saja karena kita masih di wilayah NKRI jadi tidak kita lepas silahturahmi ini sampai kapan pun,” tutur Budi Santosa.
Pj. Bupati juga mendoakan serta memberikan apresiasi kerja tugas amanah yang selama ini diemban oleh Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho. Tidak terlewat pula ucap selamat datang kepada Danlanud Iskandar yang baru, Letkol Pnb David Moningka di Bumi Marunting Batu Aji.
“Kita doakan mas Widi menjadi Kolonel dan segera pecah bintang. Terima kasih kami sampaikan selama sembilan bulan ini telah berkontribusi untuk Kabupaten Kobar,” imbuhnya.
“Selanjutnya, kami juga menerima dan mengucap selamat datang kepada Komandan Lanud Iskandar yang baru, Letkol Pnb David Moningka. Pemerintah
Daerah sangat terbuka bersama unsur Forkopimda telah terjalin ikatan yang sangat kuat, sehingga tidak ada masalah di Kobar ini yang tidak bisa terselesaikan,” tambah Pj. Bupati.
Dalam kesempatan ini, Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho menitipkan pesan dan harapan khusus terkait keinginan atas keluhan masyarakat yang selama ini terbebani mahalnya penerbangan maskapai untuk segera menerima armada tambahan.
“Kami titipkan supaya ini bisa dibantu, supaya masyarakat yang butuh armada atau maskapai baru menghubungkan Kobar dengan Jakarta, Semarang dan Surabaya bisa bertambah,” tukasnya.
“Ini jadi PR kita bersama untuk menurunkan harga tiket dan memberikan sarana transportasi bagi masyarakat dapat terwujud. Sehingga diharapkan tidak ada lagi biaya mahal dan mengantri pesawat,” pungkas Widi. (fit/nur)
BACA JUGA: Pemprov Berikan Hibah Rp 10,9 M kepada Pemkab Kotim
BACA JUGA: Rapat Koordinasi Pengembangan DRPPA
BACA JUGA: Kades Tumbang Tukun Gelapkan Dana Koperasi
BACA JUGA: Pajak Tertunggak di Kota Cantik Capai Rp 1 Miliar
BACA JUGA: Kapolda Kalteng Keluarkan Maklumat
BACA JUGA: Sayat Tangan Sebelum Gantung Diri