TAMIANG LAYANG – Wanita paruh baya inisial DLK (45) warga kelurahan Taniran, kecamatan Benua Lima, kabupaten Barito Timur (Bartim) ditemukan tak bernyawa dan mengapung di sebuah embung, Minggu (18/9/2021), sekitar Pukul 07.05 WIB.
Informasi dihimpun, penemuan jasad wanita paruh baya tersebut pertama kali oleh seorang anggota polisi bernama Krismanto yang singgah di pondoknya. Saat itu, anggota polisi tersebut melihat adanya sepeda motor merk Honda Beat warna hitam disekitar embung. Selain itu juga terlihat tumpukan baju cucian beserta ember yang ada di pinggir embung namun tanpa terlihat siapa pemiliknya.
Mendapati hal tersebut, Krismanto kemudian melihat ke sekitar embung dan terlihat ada baju yang mengapung. Saat didekati, baju tersebut ternyata ada sesosok mayat perempuan dalam kondisi telungkup di dalam air.
Setelah menemukan mayat wanita tersebut, Krismanto kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Benua Lima yang ditindaklanjuti dengan diterjunkannya sejumlah personel dari Mapolsek. Personel yang dipimpin langsung Kapolsek Banua Lima tersebut, dengan menggunakan APD lengkap lantas mengevakuasi tubuh korban untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Bartim, AKBP Afandi Eka Putra, SIK membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya bahwa setelah mendapatkan laporan, anggota kepolisian langsung menuju lokasi dan melakukan pemeriksaan awal korban di TKP.
Petugas juga memasang police line atau garis polisi disekitar mayat korban dan dilanjutkan olah TKP oleh tim ident dari Satreskrim Polres Bartim. Jasad wanita tersebut juga dibawa ke Puskemas Pasar Panas guna dilakukan Visum ET repertum.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal Dokter di Puskesmas Pasar Panas, tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan pada jasad korban” ungkap Kapolres, Senin (20/9/2021).
Kapolres mengungkapkan, dalam kejadian tersebut diamankan sejumlah barang bukti diantaranya sepasang sandal jepit, satu buah ember, satu buah gunting, satu buah karung warna hijau, satu lembar baju kaos warna putih. Termasuk satu unit kendaraan R2 Merk Honda Beat warna hitam
Untuk sementara sebut Kapolres, berdasarkan informasi awal bahwa korban sering mencuci pakaian di lokasi tempat kejadian.
“Diduga korban terpeleset kedalam embung dan tenggelam, dengan kedalaman Embung sekitar dua meter” pungkasnya. (ell/bud)