PALANGKA RAYA – Lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Palangka Raya, berdampak pada penuhya ruang isolasi yang ada dalam penanganan pasien.
Penambahan pasien terkonfirmasi Covid-19 di Palangka Raya kemungkinan tidak dapat tertampung kembali. Hal ini dikarenakan RSUD Kota Palangka Raya dan Hotel Batu Suli yang difungsikan sebagai penunjang untuk merawat pasien positif di Kota Palangka Raya sudah tidak memungkinkan untuk menambah pasien lagi, lantaran semua ruang yang ada hampir penuh.
Data yang dihimpun, Minggu (4/7/2021), pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat di RSUD Kota Palangka Raya sebanyak 47 pasien. Sedangkan kapasitas maksimalnya 50 pasien bergejala berat.
Sementara itu, ada 120 ruangan isolasi yang berada Hotel Batu Suli yang kini telah digunakan menampung 108 pasien Covid-19 bergejala ringan hingga sedang.
Sedangkan informasinya untuk RSUD dr Doris Sylvanus juga berencana akan memakai sistem tenda. Lankah ini juga akan diterapkan di RSUD Kota Palangka Raya untuk memenuhi ketersediaan tempat bagi pasien Covid-19.
Kepala Bagian Humas RSUD Kota Palangka Raya, dr Hendra, menyebutkan kemungkinan tidak ada ruang lagi bagi pasien Covid-19 karena angka kesembuhan lebih sedikit dibandingkan angka terkonfirmasi positif Covid-19.
“Dari segi fasilitas di RSUD untuk saat ini sudah terasa kurang memadai karena kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terus meningkat. Jadi, untuk pasien gelaja ringan sebisa mungkin dipantau isolasi mandiri,” katanya kepada Palangka Ekspres (jaringan Kaltengoke.com), Minggu (4/7/2021).