KUALA PEMBUANG – Dalam kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan dan bahaya narkoba. Asisten III Setda Seruyan, Tunjarsyah, ajak pemuda membangun daerah dan jauhi narkoba.
Hal itu, ia sampaikan saat membuka secara resmi kegiatan Sosialisasi 4 pilar kebangsaan dan bahaya narkoba yang diselenggarakan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI), Sabtu (26/6/2021).
Tunjarsyah mengatakan, ia berharap kepada seluruh peserta yang mengikuti, yakni dari kalangan pelajar, mahasiswa serta organisasi masyarakat di Kabupaten Seruyan, dengan adanya sosialisasi 4 pilar ini dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945 sebagai konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan terpenting lagi dengan penambahan wawasan dari sosialisasi 4 pilar ini, dapat menambah kecintaan kita kepada agama dan semakin cinta kepada bangsa dan tanah air.
“Dengan kegiatan sosialisasi ini kita diingatkan kembali bahwa untuk membangun Seruyan dan membangun Indonesia ini modal dasarnya adalah situasi yang kondusif, untuk bisa aman kita harus bisa memahami prinsip-prinsip kebangsaan, dasar-dasar kita berbangsa dan bernegara, saya harap semua peserta yang hadir dapat memahami pentingnya pilar-pilar kebangsaan dan dapat mengamalkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,”kata Tunjarsyah.
Dikatakannya, ideologi harus dijaga dan dipelihara, yakni dengan cara mengamalkan dan menjalankan apa yang menjadi dasar negara kita untuk kemajuan kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring ini dan negara Indonesai.
Disamping itu ia juga mengharapkan, agar para pemuda-pemudi yang hadir, dimana akan menjadi penerus bangsa di masa yang akan datang.
Ia mengingatkan tentang bahayanya narkoba dan meminta agar pemuda Seruyan menjauhi narkba dan mengatakan tidak pada narkoba.
“Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang dikalangan generasi muda kian meningkat, maraknya penyimpangan perilaku generasi muda ini dapat membahayakan keberlangsungan bangsa dikemudian hari. karena pemuda Seruyan juga salah satu generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, saya minta jauhi narkoba dan katakan tidak pada narkoba, sayangi orang tua dan keluarga,” ujarnya.
Zat-zat adiktif yang ada pada narkoba itu hanya akan menghancurkan saraf bagi penggunanya, sehingga pemuda tersebut tidak bisa berpikir jernih, akibatnya generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan. Dengan demikian narkotika dan sejenisnya sangat merusak kesehatan dan merusak masa depan anda semua. (yad/cen)