KUALA KURUN – Aksi pencuri terekam CCTV di sebuah kios warga terekam kamera CCTV. Alhasil, pelaku yang sempat menggasak uang sebesar Rp 15 juta berhasil diringkus petugas kepolisian.
Kasus pencuri terekam CCTV tersebut, tejadi di kios milik Aricecep (33), warga Desa Tanjung Untung, Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) pada Senin (17/5) sekitar pukul 18.00 WIB. Uang korban sebesar Rp 15 juta berhasil dibawa kabur pelaku yang aksinya terekam CCTV.
Setelah menyadari kios miliknya menjadi sasaran pencurian, korban kemudian melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian setempat. Terduga pelaku bernama Stevan Kaharap (23), warga Desa Baronang, Kecamatan Kapuas Hulu, Kabupaten Kapuas berhasil diamankan tim gabungan Satreskrim Polres Gunung Mas dan Polda Kalteng.
Informasi kepolisian, berawal dari pemilik kios bersama berkunjung ke rumah orang tuanya yang hanya berjarak sekitar 200 meter dari kios pada Senin (17/5/2021) sekitar Pukul 18.00 WIB. Saat kembali ke kios miliknya, korban melihat jika pintu dapur dalam keadaan terbuka.
Selain itu, kondisi didalam kamar juga dengan pintu terbuka dan berantakan. Merasa jika kiosnya telah dimasuki orang lain, korban segera memeriksa tas dan laci kios dimana semua uang sudah hilang dibawa pelaku. Korban kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polsek Tewah jajaran Polres Gumas.
Kapolres Gumas AKBP Rudi Asriman SIK melalui Kasat Reskrim AKP Afif Hasan SH MM membernarkan jika pihaknya menerima laporan dari korban. Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas lantas melakukan penyelidikan dengan sejumlah barang bukti dan petunjuk yang ada.
Dalam waktu kurang dari 24 jam, keberadaan pelaku berhasil diketahui yaitu sedang berada di Kota Palangka Raya. Petugas bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku.
“Hasil penyelidikan, ternyata pelaku berada di Kota Palangka Raya dan kita lakukan tindakan segera untuk mengamankan pelaku” jelas Afif, Selasa (18/5/2021).
Dikatakannya, bahwa salah satu petunjuk yang dalam mengungkap aksi pelaku, ialah aksi pencurian terekam kamera CCTV. Dalam rekaman, diketahui jika pelaku yang beraksi dua orang, untuk satu orang lainnya kini dalam pengejaran.
