PALANGKA RAYA – Potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih cukup tinggi di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Untuk itu, Tim Siaga karhutla Polda Kalteng melakukan patroli skala besar dan latihan pemadam kebakarakan, Sabtu (1/5/2021).
Keseriusan jajaran Polda Kalteng untuk mengantisipasi terjadinya Karhutla di wilayah hukumnya dilakukan dengan sejumlah upaya. Mulai dari pelaksanaan patroli skala besar di kawasan yang rawan dan berpotensi terjadinya karhutla, hingga peningkatan kemampuan personel dalam melakukan penanganan jika terjadi karhutla seperti penggunaan alat pemadaman di lapangan.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Dr Dedi Prasetyo, M,Hum., M.Si., M.M melalui Kabidhumas Kombes Pol K. Eko Saputro, S.H., M.H mengungkapkan, dilakukannya patroli skala besar, adalah guna memantau kondisi di sejumlah daerah rawan terjadi karhutla. Mulai dari langkah antisipasi hingga melakukan pemadaman jika saat patroli ditemukan adanya kebakaran lahan.
“Yang perlu dilakukan adalah pencegahan dini. Jangan samapai terjadi Karhutla di wilayah Kalteng yang memiliki potensi cukup tinggi” jelas Eko.
Dia juga mengatakan, jika ditemukan peristiwa Karhutla, maka tim siaga karhutla yang melakukan patroli harus mengambil tindakan cepat untuk pemadahan. Jangan sampai menurutnya, korbaran api karhutla semakin meluas meluas hingga sulit ditangani.
“Pencegahan dan penanganan dini harus cepat dilakukan. Jangan sampai jika terjadi kebakaran kemudian meluas dan sulit ditangani” sebutnya.
Sejumlah titik rawan yang menjadi sasaran tim patroli, diantaranya ialah kawasan Jalan Mahir Mahar, Jalan Tjilik Riwut, Jalan G Obos dan Jalan Temanggung Tilung, Kota Palangka Raya.
